DOA YANG TEPAT

Jangan berdoa minta hidup enak.
Berdoalah untuk menjadi insan yang tabah.
Jangan berdoa minta tugas-tugas yang sesuai dengan kekuatan Anda.
Berdoalah memohon kuasa yang menyanggupkan Anda untuk menunaikan tugas itu.
Maka pekerjaan Anda bukanlah mukjizat, tetapi Anda sendirilah mukjizat itu.

(Pdt. Pilipus dalam Jendela Kebenaran)

BERBUAT SEBAIK MUNGKIN

"Kalau kita tidak bisa bertindak seperti yang kita harapkan,

kita harus bertindak seperti yang kita bisa."

(Terrence)

TEMAN

"Kalau seseorang tidak mempunyai teman-teman baru,

maka ketika umurnya meningkat ia akan sendirian."

(Johnson)

MENDENGAR

"Sediakanlah telinga Anda untuk mendengarkan semua orang,

tetapi berilah suara Anda kepada sedikit orang saja."

(Shakespeare)

UNTUK APAPUN ADA RESIKONYA

Tertawa mengandung resiko dikatakan sinting.
Menangis mengandung resiko dikatakan sentimentil.
Menolong orang mengandung resiko terlibat.
Mengutarakan perasaan mengandung resiko pribadi Anda akan diketahui orang.
Menyampaikan ide kepada seseorang mengandung resiko ia akan menjauhi Anda.
Mengasihi mengandung resiko tidak dibalas kasih.
Hidup mengandung resiko mati.
Percaya mengandung resiko kecewa.
Mencoba mengandung resiko gagal.

Tetapi resiko harus diambil, sebab bahaya terbesar dalam kehidupan ialah sama sekali tidak mengambil resiko. Orang yang tidak berani mengambil resiko, tidak berbuat apa-apa dan bukan apa-apa. Mungkin mereka terhindar dari kesulitan dan penderitaan, tetapi mereka tidak pernah mengalami apa artinya belajar, merasa, berubah, tumbuh, mengasihi, dan hidup. Mereka telah melepaskan kemerdekaan. Mereka adalah budak karena dirantai oleh sikapnya sendiri. Orang yang merdeka adalah orang yang berani mengambil resiko!


Sumber: Pdt.Pilipus B. 1988. Jendela Kebenaran. Andi Yogyakarta.

YESAYA 43 AYAT 18-19

Yesaya 43:18-19 ----

Firman-Nya: "Janganlah ingat-ingat hal-hal yang dahulu, dan janganlah perhatikan hal-hal yang dari zaman purbakala! Lihat, Aku hendak membuat sesuatu  yang baru, yang sekarang sudah tumbuh, belumkah kamu mengetahuinya? Ya, Aku hendak membuat jalan di padang gurun  dan sungai-sungai di padang belantara.

Artinya, menurut saya..

Jangan fokus atau berdiam di masa lalu,

karena tanpa kita tahu

TUHAN sedang mempersiapkan kehidupan yang jauh lebih baik

dan yang tidak terpikirkan oleh kita..

AMIN.. :)

S.E

6 Oktober 2014, Puji Tuhan mencapai gelar Sarjana Ekonomi \m/
Seperti yang diketahui dari postingan sebelum-sebelumnya, udaa galau hopeless bangeettt ngerjain skripsinya, kendala utamanya yaa di analisis jalur pake AMOS-nya itu, tapiii berbekal diajarin sana-sini, browsing tutorial dari internet, dan yang terutama berdoa minta supaya ngertii, itu semua bisa terselesaikan, bisa paham juga, bisa ditaklukkan juga ahihahihahii...

Rasanya mau sidang tuh dag..dig..dug.. luarrrrrrrrrr biasaaaaaa. H-1 malamnya pun masih dihabiskan waktunya dengan belajar, browsing-browsing materi, bikin catetan-catetan, latihan presentasi, dll. Paginya pergi ke kampus A di Kenari, Salemba sekitar jam 6 kurang, dan jadinya dianterin naik motor.

Entah karena hari itu hari Senin, jadwal semuanya molooorrr, dari briefing, sidang, sampe pengumumannya. Sidang dapet giliran pertama, sesuai dengan yang diharapkan, pengujinya Pak Toto, Pak Iman, dan Pak Hantoro. Puji Tuhan, walaupun orang berwibawa dan "penting" semua, tapi lancaaarr. Presentasi lancar, jawab pertanyaan pun Puji Tuhan lancar, Puji Tuhan juga skripsinya dapet pujian dari ketiga dosen penguji :") Tetap ada beberapa revisi (hal lumraah, gada revisi ya hambar kalo di Gundar, sekalipun pas sidang skripsi).

Puji Tuhan semua temen-temen yang sidang barengan hari itu dinyatakan LULUS, dan siap wisuda Desember ihiiyyy..

Luar biasa sekali hari itu, plong langsung rasanya, lega luarrr biasaa. Puji Tuhan banyaaakkk bangeetttt yang selalu ngedukung, bantu, nyemangatin, dan ngedoain selama pengerjaan skripsi, baik keluarga, saudara dari yang deket sampe jauuh di Sumut, semua temen-temen yang darimana-mana, biar Tuhan aja yang semakin melipatgandakan berkat mereka :)

Begitu nyampe rumah, disambut Mama yang udah heboh nyiapin makanan yang lezat, tetep ngerasa ada yang kurang, seseorang yang uda di Sorga, yang turut mendoakan dari Sorga, yang tersenyum menyaksikan dari Sorga, tapi yaa harus bersyukur, begitu pesan beliau :")

SEMANGAAATTT!!!

LUPA DAN BOSAN

---------------------------------------------------------

lupa rasanya tidur lelap,

lupa rasanya tidur minimal 6 jam ajaa..

bosan duduk depan laptop mulu,

bosan ngeprint mulu,

bosan ngopi tengah malem sambil nyemil biar tahan melek,

intinya..

lupa bersyukur, bosan ngeluh mulu

maapin ya Tuhan :")

s   e   k   i   a   n

----------------------------------------------------------

RENCANA KITA BUKAN RENCANA TUHAN

H-4 sidang Sarjana..

Dari bulan-bulan lalu, pas masih awal-awal ngerjain skripsi, kalo ada temen yang ngomong

"Duh, naik apaan yaa ntar pas sidang ke kampus yang di Kenari?"

"Gada yang nganterin gue, jalan sendiri lah paling naik kereta"

"Barengan yak ntar naik anu"

"Maless banget berangkat pagi-pagi, naik kendaraan umum, pasti rame macet"

bla bla bla bla bla bla dan bla bla bla bla bla bla bla bla bla bla bla bla bla bla

Dalam hati cuma bilang "Ah gue sih dianterin bokap, tenang deeh tenang bisa duduk manis"

Maunya sih gituu, yaa cuma MAU-nya, tapi nyatanya GA kesampean, hikssss..

Sekarang, akhirnya mengalami kebingungan itu juga, naik apa kesana, Senin pagi pasti macet rame, bawaannya banyak ribet berat, nyampe sana uda keringetan kucel capek, dan lain sebagainya..

Muncul pikiran, "Coba masih ada Bapak. Bapak yang setiap minta anterin kemana-mana, mau jauh atau deket, lagi capek atau ngga, lagi tidur terus dibangunin, lagi asik ngelaptop terus diganggu waktunya, setiap dibilang "Pa, anterin doong" itu langsung nyalain mobilnya, ga pernah nolak.

Hmmmmppppppphhhhhhhhhh... *tear*

..............................................................................................................................

..............................................................................................................................

..............................................................................................................................

..............................................................................................................................

..............................................................................................................................

..............................................................................................................................

Saat temen-temen lo cerita, minta doa restu dari kedua orangtuanya pas mau berangkat sidang, ataupun dianterin Papanya berangkat sidang, saat temen-temen lo uda ngerencanain acara wisuda mereka dengan datang bersama kedua orangtuanya yang lengkap, ngerencanain kostum keluarga, foto keluarga lengkap, dan lain sebagainya... Hhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh, cukup jadi pendengar yang baik saja :") Bersyukurlah, bersyukurlah kalian kawaaannn! Sejujurnya gada pikiran-pikiran ke momentum wisuda, pikirannya cuma pengen cepet-cepet lulus aja, biar keluarga seneng..

...............................................................................................................................

...............................................................................................................................

...............................................................................................................................

...............................................................................................................................

...............................................................................................................................

----tulisan ini dibuat dengan mata yang belum merem sama sekali dari sepulang ngmpus kemaren sore, karena berkutat di depan laptop ngerjain hasil analisis jalur---- (Thu, Oct 2, 2014 - 08:30 am)

PS: Wish me luck for Monday. Bless me God. Amen!