Saturday, May 2, 2015

SAAT GA LAGI JADI "JOB SEEKER"


Yaakkk, per April kemaren gue ga lagi jadi job seeker (bahasa halusnya dari pengangguran) hihihi. Puji Tuhan. Uda lumayan capek juga sih berkali-kali psikotest, berkali-kali interview, berkali-kali di-php-in perusahaannya hhu. Finally..

Jadi pas sebelum itu ada 1 panggilan test dari sebuah bank, pas banget itu panggilan begitu gue lagi di jalan ke Kediri, dan begitu gue minta di re-schedule 3 minggu lagi, dia bilang sih "oh iyaa yauda mba nanti dikonfirmasi lagi yaa". Tapi pada akhirnya gada konfirmasinya.

Nah, seminggu gue berada di Kediri, datenglah telepon dari salah satu perusahaan finance yang H-6 gue ke Kediri, gue baru ikut test tahap ke-2 di perusahaan itu. Dan telepon ini isinya negosiasi gaji dan panggilan untuk MCU. Whoaaaaa, senangnya bukan mainnn. 

Jadi, gue kerja di daerah Gambir, tepatnya di Wisma Antara Jl. Medan Merdeka Selatan. Pulang pergi naik kereta. Iyak, kereta. Tau sendiri kan pekerja naik kereta api di pagi dan sore hari itu nasibnya begimana? Remekkkkk badan Hayati banggggg hiksssss. Sadis-sadis banget lah anker (anak kereta) ini. Mateeee!!

Tapi uda sebulan ini uda mulai terbiasa lah dengan penyiksaan dan penderitaan yang harus dialami setiap hari ini, setiap pagi dan sore hari, jam-jam pergi dan pulang kerja. Dari rumah cakep, nyampe kantor juga uda luntur lagi itu muka, uda keringetan, uda lecek hha. Dalam 2 minggu di awal juga ada 2 sepatu yang rusak gegara kerasnya berada di kereta yang luar biasa penuhnya. Gausah ngarepin duduk deeh, lo bisa berdiri tegak dengan 2 kaki napak aja itu uda bersyukur banget. Gerbong cewek, gerbong cowok sama aja sih padetnya, tapi lebih aman emang di gerbong cewek aja. Sepadet-padetnya bangettt ya elo ke-grepe-grepenya sama cewek. Tapi di gerbong cewek juga ga menjamin barang bawaan lo ga kena copet, karena ya ada aja sih. Uda gitu jangan harap cewek itu kalem-kalem, beringas semua broh ibu-ibu kita, parah lah. Tapi emang mesti gitu sih kalo lo mau keangkut di kereta.

Untuk ke kantor, gue naik CL dari St.UI sampe St.Gondangdia (Rp 2rb). Dari St.Gondangdia jalan dulu kira-kira 300m ke arah Tugu Tani, dari situ naik kopaja 502 (arah Tn.Abang), dan turun persis di seberang Wisma Antara (Rp 3rb). Kantornya ada di lantai 18.

Kerjaannya di divisi HR-GA departemen HR-OD, tepatnya posisi Talent Management bagian monitoring. Asik aja sih sejauh ini. Dari mulai pekerjaannya, lingkungannya, temen-temennya, atasannya, sejauh ini masih bisa mengikuti, walaupun ada beberapa kali berbuat kesalahan di pekerjaannya hhe. Ga berasa aja uda sebulan kerja, dapet gaji pertama, dan ga berasa juga gaji pertamanya uda hampir habis hikssssss. Sebenernya ini bukan penghasilan pertama juga sih, soalnya uda pernah beberapa kali freelance.

Kerja di daerah pusat Jakarta juga ada enaknya, kea yang pas ada event KAA kemaren pas tanggal 22-23 April, kita kena imbasnya, kantor dipulangin cepet, soalnya ada penutupan jalan hihi.

Walaupun gajinya masih sedikit, tapi disyukurin aja, dijalanin aja, diambil pelajaran dan pengalamannya, sembari cari-cari yang lebih baik lagi :))

Dan untuk temen-temenku yang belum bekerja, tetap semangat berdoa dan berusahanya. God bless you all :)))

No comments:

Post a Comment